Breaking News

Kejagung Periksa Ketua Komite KADIN di Kasus Dugaan Korupsi BAKTI Kominfo > Wamenaker: Perppu Cipta Kerja Tak Terapkan PKWT Seumur Hidup > Ketua Umum PP Lidmi: Putusan PN Jakpus Error in Objecto dan Bertabrakan dengan Amanat UUD NRI 1945 > Ketua FKUB Kabupaten Jayapura: Penyanderaan Pilot Susi Air Harus Segera Diakhiri > KPK Kirim Tim Periksa Harta Dirjen Pajak Rafael ke Minahasa dan Yogyakarta > FSGI Kritik Kebijakan Masuk Sekolah Jam 5 WITA dI NTT, Ancam Kesehatan dan Kosentrasi Belajar Anak Didik
Jumat, 03 Maret 2023, 05:26 WIB
Last Updated 2023-03-03T13:26:45Z
BERITA DAERAH

Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Benyamin Resmikan Gedung Baru SMPN 24 Tangsel


Tangerang, News - Pemerintah Kota Tangerang Selatan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di segala jenjang usia. 


Baik dari sisi program-program yang meringankan masyarakat dalam mengakses pendidikan, serta pembangunan infrastruktur yang menunjang segala bentuk kualitas pendidikan.


Terbaru, Wali Kota Benyamin Davnie meresmikan gedung sekolah SMP N 24, yang terletak di Jalan H. Hasan, Ciputat, pada Kamis. (02/03).


Dijelaskan olehnya, gedung ini turut menambah jumlah fasilitas pendidikan formal di Tangerang Selatan. Terkhusus untuk para siswa di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).


"Jadi Pemerintah juga menyeimbangkan daya tampung antara jumlah lulusan SD dan pemohon pelajar yang harus diterima di sekolah," ucap Benyamin.


Untuk itu pembangunan ini akan mampu menampung hingga 600 siswa. Serta berbagai fasilitas penunjang yang cukup lengkap.


"Kurang lebih ada 18 ruang kelas. Ada 500 sampai 600 anak, mulai dari kelas VII, VIII, dan IX, dan ini akan kita lanjutkan pembangunannya tahun depan," ucapnya.


Tak hanya itu, kata Benyamin, Pemkot Tangsel juga menyediakan program beasiswa bagi sekolah SMP swasta. 


"Karena kami sadar pak bu, tidak akan mungkin semuanya tertampung. 157 SD negeri, SMPnya hanya ada 24," ungkap Benyamin.


Atas hal itulah, Pemkot Tangsel menyediakan beasiswa SMP swasta tersebut. Dengan target 5000 siswa SMP swasta yang dapat diberikan bantuan biaya pendidikan.


"Sistem zonasi itu adalah kewenangan pemerintah pusat. Sehingga kami di daerah harus menyiapkan solusi lain dengan beasiswa pendidikan," tutupnya. Red

Tidak ada komentar:

Posting Komentar